Memahami Peranan Kantor Pajak Wilayah, Kantor Pelayanan Pajak, dan KP2KP

Memahami Peranan Kantor Pajak Wilayah, Kantor Pelayanan Pajak, dan KP2KP

Pelatihan Pajak – Peran perpajakan tentu saja sangat penting untuk memaksimalkan penerimaan pajak. Bahkan pemerintah juga selalu melakukan berbagai upaya, untuk menyelenggarakan administrasi pajak yang mana dilakukan dengan efektif, efisien, berkeadilan, dan berintegritas. Untuk Anda yang ingin bekerja di bidang perpajakan maupun menjadi seseorang yang bekerja di kantor yang berhubungan dengan pajak, maka sangat penting untuk mengetahui berbagai penataan organisasi dari Direktorat Jenderal Pajak. Bukan hanya itu saja, tetapi mengikuti pelatihan pajak juga sangat penting untuk mendukung pengetahuan anda di bidang regulasi pajak.

Latihan pajak ini akan memberikan berbagai materi yang berkaitan dengan kebijakan perpajakan dasar bahkan hingga kebijakan pajak kelanjutan. Tidak diragukan bahwa akan selalu ada penyempurnaan dari berbagai penataan organisasi instansi vertikal dari Direktorat Jenderal Pajak. Pastinya juga akan terus dilakukan untuk memberikan perwujudan sebagai suatu instansi pajak yang andal dan berintegritas.

Kantor Pajak atau kantor Direktorat Jenderal Pajak merupakan tempat untuk masyarakat yang sudah memenuhi berbagai persyaratan yang sesuai dengan regulasi peraturan undang-undang pajak, untuk mendaftarkan dirinya sebagai wajib pajak. Nantinya, wajib pajak juga akan mendapatkan NPWP atau Nomor Pokok Wajib Pajak, sehingga nantinya bisa melakukan hak dan kewajiban di dunia perpajakan.

Tapi, selain itu kantor perpajakan juga merupakan tempat untuk melakukan pelayanan, pengawasan, edukasi, bahkan hingga penegakan hukum bagi wajib pajak. Sehubungan dengan hal ini, Kantor Pajak dibagi menjadi tiga jenis, yaitu kantor wilayah atau yang seringkali disebut dengan Kanwil, Kantor Pelayanan Pajak atau yang seringkali disebut dengan KPP, dan Kantor Pelayanan, Penyuluhan, dan Konsultasi Perpajakan atau KP2KP.

Pada umumnya ketika Kantor Pajak ini mempunyai perbedaan yang signifikan untuk masing-masing kantor. Letak perbedaannya adalah pada tanggung jawab atau tugas dan wilayah yang menjadi wewenang dari masing-masing kantor pajak sebagaimana yang sudah ditetapkan dalam perundang-undangan pajak.

Kantor Wilayah

Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak atau yang seringkali disebut dengan Kanwil ini adalah suatu instansi vertikal dari Direktorat Jenderal Pajak yang bertanggung jawab dan berada di bawah tangga langsung dari direktur jenderal pajak. Kantor Wilayah DJP ini terdiri dari Kantor Wilayah Wajib Pajak Besar dan Kantor Wilayah Jakarta Khusus.

Baca Juga: Pemahaman yang Harus Diketahui tentang Sistem Pemungutan Pajak di Indonesia

Kemudian juga ada Kantor Wilayah selain Kantor Wilayah Wajib Pajak Besar dan Kantor Wilayah Jakarta Khusus. Kantor Wilayah ini bertanggung jawab untuk melakukan berbagai penjabaran analisis bimbingan koordinasi pengendalian kebijakan evaluasi dan pelaksanaan tugas di bidang pajak dalam wilayah kerja Kanwil berdasar undang-undang perpajakan.

Kantor Pelayanan Pajak

Pelayanan Pajak merupakan bagian dari perpajakan yang bertanggung jawab dan berada di bawah langsung dari kepala kantor wilayah. Terdapat beberapa jenis Kantor Pelayanan Pajak, mulai dari KPP wajib pajak besar, KPP khusus, KPP Madya, dan KPP Pratama. Sederhananya, perbedaan setiap jenis Kantor Pelayanan Pajak ini adalah dari segmentasi wajib pajak yang dilayani.

Beberapa tingkatan ini bisa ditetapkan dari besaran penghasilan, jenis wajib pajak maupun jenis usaha yang dijalankan oleh wajib pajak. Misalnya seperti KPP wajib pajak besar dan KPP khusus yang akan melayani wajib pajak yang mempunyai penghasilan dalam skala nasional atau berarti penghasilan besar. Sedangkan KPP Madya ini melayani wajib pajak dengan penghasilan besar yang berada di wilayah kabupaten atau kota.

Kantor Pelayanan, Penyuluhan, dan Konsultasi Perpajakan

Kp2kp ini adalah suatu instansi vertikal Direktorat Jenderal Pajak yang bertanggung jawab langsung dan berada di bawah kepala Kantor Pelayanan Pajak Pratama. Kantor pelayanan ini memiliki tanggung jawab untuk mengumpulkan mencari dan mengolah data serta melakukan penyajian informasi pajak dan pengamatan potensi pajak, sekaligus beberapa tugas lainnya yang bisa mendukung pelaksanaan tugas maupun fungsi dari Kantor Pelayanan Pajak Pratama.

Untuk menjadi seorang ahli pajak, Anda harus memiliki pengetahuan mendalam terkait pajak. Dan salah satunya adalah dengan mengikuti pelatihan pajak. Tax Academy adalah tempat yang tepat untuk Anda memulainya. Karena di tempat ini merupakan langkah tangga pertama kesuksesan Anda sebagai seorang Expert di bidang industri perpajakan.

Tax Academy menawarkan metode pembelajaran yang mudah dan memiliki jaringan profesional. Beberapa metode tersebut diantaranya adalah Video Learning, Interactive Learning, dan juga Hybrid Learning. Akademi perpajakan yang satu ini dikelola oleh profesional dari WiN Partners yang mengelola berbagai bidang pajak dengan kantornya di Surakarta, Medan dan juga Batam. Hubungi kami sekarang juga untuk Anda yang ingin mengikuti pelatihan pajak dan menjadi Expert di bidang pajak.

Tags: No tags

Comments are closed.