Kontribusi Ekspor Impor Terhadap Perpajakan di Indonesia

Kontribusi Ekspor Impor Terhadap Perpajakan di Indonesia

Kursus Pajak – Perkembangan ekspor impor di Indonesia menunjukkan sisi yang cukup positif, dimana Badan Pusat Statistik (BPS) telah mengeluarkan data untuk Ekspor dengan besar 44.36% serta Impor sebesar 30.85%. Jika dilihat dari analisis beberapa pakar lainnya, seperti Kementerian Keuangan, Kementerian Perdagangan sampai dengan Otoritas Jasa Keuangan atau OJK, kinerja Ekspor Impor di Indonesia menunjukkan kondisi yang sangat baik.

Tentunya hal ini diiringi dengan dukungan dari pihak-pihak terkait, misalnya pemerintah dalam meningkatkan nilai tambah terhadap produk ekspor yang dilakukan melalui hilirisasi komoditas berbasis SDA (Sumber Daya Alam). Sedangkan dari sisi impor juga mengalami kenaikan dilihat dari aktivitas produktif yang didominasi oleh bahan baku atau penolong yang terus mendorong ekspansi dari usahanya.

Lantas Bagaimana Sistem Pajak Ekspor Impor di Indonesia?

Pajak ekspor impor atau perdagangan menjadi salah satu sumber penerimaan suatu negara terutama Indonesia. Ini menjadi salah satu cara pemerintah didalam mengatur aktivitas ekspor impor yang berdampak terhadap kinerja neraca perdagangan. Kontribusi pajak atas kegiatan tersebut tentu akan menunjukkan sejauh mana suatu negara dalam mendukung kegiatan ekspor impor.

Di Indonesia, rantai perdagangan nasional juga tidak terlepas dari peran serta negara lain yakni melalui kegiatan impor dan juga ekspor. Salah satu importir terbesar Indonesia ialah China. Kegiatan impor di Indonesia juga cukup besar jika dilihat Per Juli 2021, dimana impor Indonesia mampu mencapai US$15,11 miliar. Berdasarkan analisis Badan Pusat Statistik, angka tersebut meningkat 86,39 persen jika dibandingkan Juli 2020, tapi turun 12% jika dibandingkan Juni 2021 (bulan lalu). Dalam hal tersebut, pemerintah Indonesia menerapkan BTKI 2022 pada 1 April 2022 yang bertujuan untuk mendukung kelancaran perkembangan kegiatan impor dan juga ekspor.

Kontribusi Ekspor Impor pada Pajak

Perdagangan internasional atau kegiatan ekspor-impor menjadi kegiatan yang terjadi sebab adanya transaksi jual beli barang dan juga jasa yang dilakukan antar negara sesuai dengan perjanjian yang sudah di sepakati bersama. Kegiatan ekspor impor tersebut tentunya sangat bermanfaat terhadap sektor perdagangan internasional. Terlebih dalam memenuhi kebutuhan negara sekaligus mendapatkan keuntungan untuk meningkatkan pendapatan kas negara.

Baca Juga: Perhatikan Hal Berikut Sebelum Memilih Lembaga Penyelenggara Brevet Pajak

Seperti yang kita ketahui jika kegiatan ekspor impor ini menjadi sebuah kegiatan yang melibatkan banyak pihak, yakni mulai dari pihak eksportir dan importir, bank dan perusahaan angkutan dan/atau ekspedisi, sampai dengan pihak yang mempunyai otoritas atas arus kegiatan ekspor impor tersebut yakni Direktorat Jenderal Bea & Cukai dan juga Direktorat Perdagangan Luar Negeri.

Jika dilihat dari banyaknya pihak yang terlibat, tentunya sangat diperlukan peraturan hingga prosedur yang harus dilaksanakan oleh setiap pihak yang terlibat tersebut. Dalam situasi ini, perpajakan menjadi salah satu aspek yang turut berperan dalam memberikan kontribusi terhadap berlangsungnya kegiatan ekspor impor. Hal tersebut bisa dilihat dari manfaat pengenaan pajak, yakni mulai dari penghasilan, pertambahan nilai, sampai dengan pembelian barang mewah.

Dengan adanya aspek perpajakan didalam kegiatan ekspor impor ini tentu saja bisa membuat kegiatan tersebut lebih terorganisir pada setiap proses yang melekat di dalamnya. Disamping itu, jika dilihat dari perkembangan ekpor impor di Indonesia saat ini memang menunjukkan sisi yang sangat baik.

Untuk menjadi seorang ahli pajak, Anda harus memiliki pengetahuan mendalam terkait pajak. Dan salah satunya adalah dengan mengikuti kursus pajak. Tax Academy adalah tempat yang tepat untuk Anda memulainya. Karena di tempat ini merupakan langkah tangga pertama kesuksesan Anda sebagai seorang Expert di bidang industri perpajakan.

Tax Academy menawarkan metode pembelajaran yang mudah dan memiliki jaringan profesional. Beberapa metode tersebut diantaranya adalah Video Learning, Interactive Learning, dan juga Hybrid Learning. Akademi perpajakan yang satu ini dikelola oleh profesional dari WiN Partners yang mengelola berbagai bidang pajak dengan kantornya di Surakarta, Medan dan juga Batam. Hubungi kami sekarang juga untuk Anda yang ingin mengikuti kursus pajak dan menjadi Expert di bidang pajak.

Tags: No tags

Comments are closed.