Pelatihan Pajak – Pajak yaitu suatu pungutan wajib yang ditujukan kepada masyarakat oleh pemerintah daerah setempat. Sebagai contoh yaitu pajak kendaraan bermotor, hiburan, hotel, tanah dll. Pajak memiliki sifat memaksa yang didasarkan pada Undang-Undang dan tidak ada imbalan secara langsung.
Namun, pajak tersebut akan digunakan untuk keperluan negara yang sebagian besar dijadikan untuk menciptakan kemakmuran masyarakat. Inilah mengapa sangat penting memperoleh pengetahuan tentang pajak. Supaya nantinya tidak mengalami kesalahan yang berakhir pada terkena sanksi pajak. Salah satu cara paling tepat adalah dengan mengikuti pelatihan pajak yang bisa diikuti oleh siapapun.
Sumber dana terbesar negara diambil dari pajak. Masyarakat sangat memerlukan berbagai jenis pembangunan sarana dan prasarana yang merata. Namun pembangunan tersebut memakan biaya yang tidak sedikit. Oleh sebab itu, pajak akan digunakan negara untuk menjalankan dan mengatur kebijakan di dalam perekonomian maupun lingkungan sosial.
Beberapa fungsi pajak diantaranya yaitu sebagai sumber dana terbesar negara, sebagai alat untuk mengatur kebijakan negara, sebagai alat untuk pemerataan pembangunan, serta menstabilkan perekonomian. Apabila masyarakat bisa taat pajak, maka pembangunan dan pemerataan akan terus berkembang sehingga tingkat kemakmuran masyarakat juga akan meningkat.
Dengan begitu masyarakat mempunyai tanggung jawab untuk membayar pajak. Karena pajak penuh keterpaksaan, sehingga apabila lalai atau bahkan tidak membayar pajak maka akan dikenakan sanksi. Oleh sebab itu masyarakat perlu memahami serba-serbi dari perpajakan. Mulai dari menghitung, membayar dan melaporkan pajak.
Untuk itu, alangkah baiknya masyarakat mengikuti pelatihan pajak guna lebih memahami tentang perpajakan. Pelatihan pajak bisa dilakukan sejak dini guna mengenalkan bahwa pajak tersebut merupakan sesuatu yang wajib dibayarkan. Sehingga, kedepannya bisa sadar akan membayar pajak. Kesadaran masyarakat akan pajak merupakan sesuatu yang penting.
Pada saat ini, masih banyak orang yang asing dengan penagihan pajak. Pada kenyataannya banyak masyarakat yang melanggar dan tidak mengikuti ketentuan- ketentuan dari pajak. Mulai dari tidak melakukan pembayaran pajak atau pun telat melakukannya. Hal tersebut dikarenakan tidak pahamnya masyarakat tentang sepenting apa pajak tersebut.
Selain itu, masyarakat yang tidak memiliki kemampuan untuk membayar pajak, mereka menjadi tidak mau tahu soal pajak. Pajak dianggap masyarakat sebagai sesuatu hal yang kecil. Namun, sebenarnya pajak tersebut merupakan sesuatu yang besar yang memiliki peranan penting.
Baca Juga: Kursus Brevet Pajak Sangat Penting Diikuti Oleh Wajib Pajak dan Karyawan
Penagihan pajak yaitu suatu tindakan yang dilakukan oleh wajib pajak dalam melunasi pajak beserta biaya penagihannya. Sedangkan orang yang mempunyai kewajiban membayar pajak disebut sebagai penanggung pajak. Penagihan pajak mempunyai beberapa jenis diantaranya yaitu:
Penagihan Pajak Pasif
Penagihan pajak pasif yaitu suatu tindakan yang dilaksanakan oleh Kantor Pelayanan Pajak dengan melakukan pengawasan terhadap kepatuhan membayar pajak oleh wajib pajak. Tindakan tersebut dilakukan dengan menerbitkan Surat Tagihan Pajak (STK) atau sejenisnya. Jika wajib pajak tidak membayar utang pajaknya dalam kurun waktu 1 bulan semenjak surat tersebut diterbitkan maka dilakukan penagihan pajak secara aktif.
Penagihan Pajak Aktif
Penagihan ini dikatakan sebagai kelanjutan dari penagihan pajak pasif. Penagihan ini dimulai dari setelah penerbitan surat paksa sampai menjual barang yang sudah disita. Dalam hal ini aparatur pajak mempunyai peranan aktif. Apabila wajib pajak tetap tidak bisa membayar utang pajak maka aparatur pajak akan melakukan pelelangan.
Penagihan Pajak Seketika dan Sekaligus
Penagihan pajak seketika dan sekaligus ini dilakukan oleh aparatur pajak tanpa menunggu jatuh tempo. Penagihan pajak ini, mempunyai tujuan untuk mencegah terjadinya utang yang tidak bisa dibayar. Namun, apabila saat penagihan utang wajib pajak belum bisa melakukan pelunasan maka aparatur pajak akan menunggunya hingga jatuh tempo.
Untuk menjadi seorang ahli pajak, Anda harus memiliki pengetahuan mendalam terkait pajak. Dan salah satunya adalah dengan mengikuti pelatihan pajak. Tax Academy adalah tempat yang tepat untuk Anda memulainya. Karena di tempat ini merupakan langkah tangga pertama kesuksesan Anda sebagai seorang Expert di bidang industri perpajakan.
Tax Academy menawarkan metode pembelajaran yang mudah dan memiliki jaringan profesional. Beberapa metode tersebut diantaranya adalah Video Learning, Interactive Learning, dan juga Hybrid Learning. Akademi perpajakan yang satu ini dikelola oleh profesional dari WiN Partners yang mengelola berbagai bidang pajak dengan kantornya di Surakarta, Medan dan juga Batam. Hubungi kami sekarang juga untuk Anda yang ingin mengikuti pelatihan pajak dan menjadi Expert di bidang pajak.