Pelatihan Pajak – Untuk membuat keseragaman dan hukum yang pasti dalam pembayaran administrasi pajak, Dirjen Pajak sudah merilis beberapa aturan untuk wajib pajak dalam hal administrasi penagihan pajak. Maka dari itu, pelatihan pajak sangat diperlukan bagi wajib pajak yang belum mengerti tentang pembayaran administrasi pajak, karena jika sudah mengerti akan mudah dalam membayar penagihan administrasi pajak dan terhindar dari denda jika anda salah membayar yang memperhatikan sistematika dalam pembayaran pajak. Dirjen pajak juga telah merilis peraturan terbaru di tahun 2022 ini, yaitu peraturan PER-01/PJ/2022.
Pengambilan keputusan dalam hal membuat aturan baru ini menjadi salah satu bahasan yang disorot dalam media nasional akhir-akhir ini. Terbitnya peraturan terbaru tersebut memiliki alasan untuk Menindaklanjuti mengenai tata cara cara penagihan pajak dalam jumlah pajak yang telah ditentukan dalam PMK nomor 189 Tahun 2020. Dalam aturan baru ini dipasang 1 disebutkan bahwa formulir yang dipakai saat pembayaran pajak ditetapkan seperti halnya yang telah tercantum pada lampiran yang ada di aturan tersebut. Aturan ini telah ditetapkan mulai dari 12 Januari 2022.
Di dalam lampiran aturan tersebut Sebutkan ada 71 format dokumen yang diatur. dan diantaranya adalah Surat Perintah Penagihan Pajak, surat penyanderaan atau penyitaan, surat paksa, dan dokumen dokumen lainnya. Selain aturan baru dalam penagihan pajak ada ada juga pembahasan mengenai PPS atau program pengungkapan sukarela yang di mana program ini bertujuan untuk mengetahui dan mengungkap harta dari masyarakat dan ada beberapa tambahan juga dalam fitur aplikasi DJP online. Ada juga beberapa berita penting lainnya setelah munculnya aturan baru tersebut antara lain:
Dokumen Penagihan Sebelum Tanggal 12 Januari 2022 Tetap Berlaku
Saat aturan baru yang dikeluarkan yaitu peraturan PER-01/PJ/ 2022 ada beberapa keputusan dan peraturan yang dicabut setelah dinyatakannya aturan baru tersebut diantaranya adalah PER-03/PJ/2018, KEP-218/PJ/2003, PER-04/PJ/2016, dan juga PER-24/PJ/2014. Beberapa keputusan dan peraturan yang dicabut tersebut memiliki alasan karena empat peraturan yang dicabut tersebut telah tercantum dalam peraturan baru dan beberapa ada yang telah diganti ke dalam peraturan baru tersebut.
Saat peraturan PER-01/PJ/2022 itu telah berlaku dan telah diresmikan dokumen, surat, dan juga formulir yang telah dikeluarkan pada saat penagihan pajak sebelum tanggal 12 Januari 2022 masih berlaku bagi yang memiliki tanggungan dan tagihan pajak yang dapat digunakan bagi Dirjen pajak untuk melakukan penagihan selanjutnya.
Baca Juga: Pentingnya Mengetahui Dasar Pajak untuk Kebijakan Pajak Baru dari Pemerintah
Memberikan Insentif Bagi Pengembangan Kewirausahaan
Di tahun 2022 juga Presiden Joko Widodo mengeluarkan Perpres atau Peraturan Presiden nomor 2 2022 mengenai aturan tentang percepatan pengembangan Kewirausahaan Nasional di tahun 2021 sampai 2024, target dari pengembangan kewirausahaan ini adalah 3,95% di tahun 2024 nanti yang saat ini telah mencapai 3,47%. Pada peraturan Perpres ini juga menyebutkan bahwa Kementerian atau lembaga Pemuda akan memberikan kemudahan mengenai pemberian insentif yang sesuai dengan keuangan dari daerah tersebut ataupun keuangan negara untuk mengembangkan kewirausahaan Nasional, yang akan membuat para pembuat usaha menjadi semangat untuk mengembangkan usaha mereka.
Untuk insentifnya sendiri juga Pemda dapat memberikan dalam bentuk pemberian keringanan ataupun pengurangan pajak daerah yang mengarah pada subsidi pembayaran pajak, ataupun subsidi bunga pinjaman bagi para pelaku wirausaha untuk mengembangkan usaha daerah tersebut.
Untuk menjadi seorang ahli pajak, Anda harus memiliki pengetahuan mendalam terkait pajak. Dan salah satunya adalah dengan mengikuti pelatihan pajak. Tax Academy adalah tempat yang tepat untuk Anda memulainya. Karena di tempat ini merupakan langkah tangga pertama kesuksesan Anda sebagai seorang Expert di bidang industri perpajakan.
Tax Academy menawarkan metode pembelajaran yang mudah dan memiliki jaringan profesional. Beberapa metode tersebut diantaranya adalah Video Learning, Interactive Learning, dan juga Hybrid Learning. Akademi perpajakan yang satu ini dikelola oleh profesional dari WiN Partners yang mengelola berbagai bidang pajak dengan kantornya di Surakarta, Medan dan juga Batam. Hubungi kami sekarang juga untuk Anda yang ingin mengikuti pelatihan pajak dan menjadi Expert di bidang pajak.