Pelatihan Pajak – Mungkin sudah bukan menjadi hal yang awam lagi untuk setiap orang yang selalu berhubungan dengan bisnis maupun perusahaan dalam memahami hal terkait dengan kepemilikan data. Didalam menjalankan suatu bisnis maupun dalam mengoperasikan suatu perusahaan, kepemilikan dari data memegang peran yang sangat penting sebab hal tersebut menjadi salah satu bagian yang bisa membuat bisnis/perusahaan menjadi lebih prospek sampai progresif.
Kepemilikan data tersebut tentu saja mempunyai tujuan yakni untuk melakukan evaluasi pada berbagai data, misalnya stok produk yang tersedia sampai dengan data pada keuangan wajib dari pelaku bisnis maupun dari pemilik perusahaan. Apabila kepemilikan data dapat dikelola dengan baik, maka hal tersebut bisa memberikan dampak yang baik didalam menjadikan bisnis/perusahaan sehingga bisa menjadi lebih efektif serta berkembang dengan lebih baik.
Tidak berbeda dari dunia perpajakan, pengelolaan sistem perpajakan yang dilakukan dengan baik tentu saja bisa memberikan dampak yang baik untuk meningkatkan penerimaan negara. Terkait hal tersebut, Kementerian Keuangan Republik Indonesia juga melakukan upaya untuk meningkatkan kepatuhan pajak yang dilakukan melalui sebuah sinergi antara DJP (Direktorat Jenderal Pajak), DJA (Direktorat Jenderal Anggaran) dan juga DJBC (Direktorat Jenderal Bea dan Cukai).
Kaitannya dengan hal tersebut, keempat Lembaga keuangan RI telah melakukan sinergi yakni dengan program Joint analysis, Joint Collection, Joint Proses Bisnis, Joint Investigasi, dan juga Joint Audit. Tujuan dilakukannya hal tersebut ialah dalam rangka melakukan optimalisasi penerimaan negara serta meningkatkan kemudahan layanan yang diberikan untuk Wajib Pajak/Wajib Bayar.
Mengenai Audit
Audit ialah sebuah kegiatan peninjauan kembali terhadap data-data yang konkrit pada sebuah laporan supaya menjadi akurat. Akan dilakukan pemeriksaan secara detail pada data-data tersebut untuk mengetahui apakah ada data yang melenceng ataukah ada data yang memang telah sesuai dengan keadaan yang sebenarnya. Bukan hanya itu, data-data tersebut juga akan dievaluasi kembali terkait dengan apa penyebab terjadinya.
Pada umumnya audit akan dilakukan dalam memeriksa suatu laporan keuangan, baik dalam perusahaan ataupun dalam perorangan. Yang mana nantinya hasil dari audit tersebut akan memberikan pengaruh terhadap perusahaan didalam mengambil langkah/keputusan di kemudian hari.
Baca Juga: Mengenal Tahapan Tax Dispute itu Sebenarnya Seperti Apa
Tentunya kegiatan audit tersebut menjadi hal yang sangat penting dilakukan untuk memajukan perusahaan dan juga untuk meminimalisir kesalahan/kecurangan yang terjadi dalam internal perusahaan yang sering kali mengganggu proses suatu bisnis dalam perusahaan tersebut.
Mengenal Joint Audit
Pada umumnya Audit ialah sebuah kegiatan pemeriksaan yang dilakukan atas pemenuhan kewajiban pajak dan juga kepabeanan dari setiap wajib pajak. Joint Audit ialah sebuah kegiatan audit yang dilaksanakan terhadap badan hukum oleh dua/lebih auditor yang mana nantinya akan menghasilkan satu laporan audit. Sehingga tanggung jawab yang ada dalam kegiatan tersebut dilaksanakan secara bersama-sama.
Joint Audit Di Indonesia
Joint Audit di Indonesia dilakukan pada pemeriksaan kewajiban pajak, audit cukai, audit kepabeanan yang dilakukan secara bersamaan oleh otoritas pajak dan juga auditor bea serta cukai pada wajib pajak. Joint Audit memiliki tujuan untuk mengoptimalkan penerimaan kas negara dan juga melakukan penegakan hukum dalam bidang perpajakan, kepabeanan, sampai dengan cukai. Tujuan lainnya ialah untuk menguji kepatuhan terhadap pemenuhan kewajiban perpajakan, kepabeanan, ataupun cukai tahun ini dan juga pada tahun-tahun sebelumnya.
Untuk menjadi seorang ahli pajak, Anda harus memiliki pengetahuan mendalam terkait pajak. Dan salah satunya adalah dengan mengikuti pelatihan pajak. Tax Academy adalah tempat yang tepat untuk Anda memulainya. Karena di tempat ini merupakan langkah tangga pertama kesuksesan Anda sebagai seorang Expert di bidang industri perpajakan.
Tax Academy menawarkan metode pembelajaran yang mudah dan memiliki jaringan profesional. Beberapa metode tersebut diantaranya adalah Video Learning, Interactive Learning, dan juga Hybrid Learning. Akademi perpajakan yang satu ini dikelola oleh profesional dari WiN Partners yang mengelola berbagai bidang pajak dengan kantornya di Surakarta, Medan dan juga Batam. Hubungi kami sekarang juga untuk Anda yang ingin mengikuti pelatihan pajak dan menjadi Expert di bidang pajak.