Brevet Pajak – Didalam setiap masalah, tentu terdapat solusinya, begitu pula dalam sebuah perusahaan. Sebagai seorang yang ahli dalam bidang perpajakan, jasa dari konsultan pajak pun banyak diperlukan perusahaan untuk memecahkan berbagai persoalan yang berkaitan dengan pajak. Sebagai konsultan, jika ada banyak klien, maka akan semakin besar pula kemampuannya untuk menganalisa berbagai masalah dan juga menemukan jalan keluar. Sama halnya dengan profesi lainnya, menjadi seorang konsultan juga diharuskan memenuhi kewajiban perpajakan yaknu membayar pajak penghasilan.
Definisi Konsultan Pajak
Mengacu pada Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), konsultan adalah ahli yang mempunyai tugas memberi petunjuk, pertimbangan, atau nasihat didalam sebuah kegiatan seperti penelitian, dagang, dan sebagainya. Dengan kata lain konsultan merupakan penasihat.
Bisa juga dijelaskan konsultasi tersebut merupakan bisnis didalam memberikan nasihat berdasarkan bidang keahlian yang dimiliki ke sekelompok orang tertentu yang memerlukan jalan keluar atau pemecahan dari masalah yang terjadi. Lalu, apakah Anda termasuk individu yang mempunyai keahlian untuk memberikan saran serta masukan berdasarkan keilmuan pajak, maka akan sangat tepat jika Anda membangun karir ke arah konsultasi pajak.
Ragam Macam Konsultan Beserta Tugas dan Fungsinya
Bisa dipahami, bahwa profesi konsultan mengartikan bidang konsultasi adalah bentuk keahlian yang arahnya ke sebuah karier. Dengan begitu, secara umum profesi konsultan, terbagi menjadi tiga kategori berdasarkan sektor yang terdiri dari berbagai jenis dan juga macam konsultasi, berikut jenis-jenis konsultasi yang perlu Anda ketahui:
1. Konsultasi Manajemen
Konsultan manajemen merupakan jasa konsultasi yang umunya ada pada perusahaan konsultan besar. Jasa konsultan tersebut biasanya disewa oleh para pemiliki usaha untuk membantu meningkatkan strategi bisnis, pengelolaan bisnis perusahaan, sampai dengan sistem operasional. Tugas dan fungsi dari konsultan manajemen adalah membuat berbagai strategi manajemen, diantaranya manajemen risiko; manajemen proses; membantu menentukan visi perusahaan dan lain sebagainya.
Jenis konsultan dari konsultasi manajemen ini diantarnya ialah Konsultasi Operasional Bisnis, Konsultasi Strategi Bisnis, Konsultasi Risiko dan Kepatuhan, Konsultasi Keuangan Bisnis, dan juga Konsultasi Sumber Daya Manusia (SDM).
2. Konsultasi Perusahaan
Konsultasi perusahaan ialah jasa konsultasi untuk berbagai perusahaan atau dunia usaha yang mencakup skala besar/luas. Jenis konsultan dari konsultasi perusahaan tersebut diantaranya ialah Konsultasi Bisnis, Konsultasi Lingkungan dan Konsultasi IT (Information Technology).
Tugas dan juga fungsi konsultan dari kategori ini ialah membuat berbagai komponen dalam bisnis, yakni memberikan solusi dari masalah; penggunaan teknologi baru yang strategis; melakukan integrasi sistem; dan lain sebagainya.
Baca Juga: Alasan Mengapa Saat Ini Sertifikat Kursus Pajak Wajib Dimiliki Oleh Pelamar Kerja?
3. Konsultasi Independen
Lantas seperti apa bentuk Konsultan Independen? Jika konsultan dalam kategori Konsultasi Manajemen dan Konsultasi Perusahaan umumnya bagi profesi konsultan sebagai karyawan, maka kategori Konsultais Independen adalah profesi konsultan yang membangun serta menjalankan bisnisnya sendiri, yakni sebagai tenaga ahli konsultasi.
Sebagai pemilik jasa konsultasi, ini berarti konsultan independent bekerja untuk dirinya pribadi sebagai seorang ahli penasihat pada suatu bidang tertentu. Jenis konsultan dari konsultasi independent diantaranya ialah Konsultasi Pemasaran, Konsultasi Keuangan dan Konsultasi Gambar. Konsultan independent ini mempunyai beberapa tugas, diantaranya memberikan nasihat keputusan keuangan dari pajak asuransi, memberikan saran bagaimana pemasaran konten bisa menjadi pilihan; memberikan saran untuk meningkatkan komunikasi seseorang dan lain sebagainya.
Jenis Konsultan
Ada jenis-jenis profesi yang masuk ke dalam kategori konsultan, yakni:
- Konsultan Pajak, Konsultan Bisnis, Konsultan Karier, Konsultan Pariwisata, Konsultan SDM, Konsultan Komputer, dan lain sebagainya.
- Auditor, yakni ornag yang melakukan kegiatan auditing
- Yang memberikan informasi mengenai kondisi keuangan perusahaan ke pihak yang memerlukan laporan untuk segala jenis kegiatan.
Untuk menjadi seorang ahli pajak, Anda harus memiliki pengetahuan mendalam terkait pajak. Dan salah satunya adalah dengan mengikuti brevet pajak. Tax Academy adalah tempat yang tepat untuk Anda memulainya. Karena di tempat ini merupakan langkah tangga pertama kesuksesan Anda sebagai seorang Expert di bidang industri perpajakan.
Tax Academy menawarkan metode pembelajaran yang mudah dan memiliki jaringan profesional. Beberapa metode tersebut diantaranya adalah Video Learning, Interactive Learning, dan juga Hybrid Learning. Akademi perpajakan yang satu ini dikelola oleh profesional dari WiN Partners yang mengelola berbagai bidang pajak dengan kantornya di Surakarta, Medan dan juga Batam. Hubungi kami sekarang juga untuk Anda yang ingin mengikuti brevet pajak dan menjadi Expert di bidang pajak.